Fakta Tentang Hipnotis
Posted by
Unknown at Sunday 15 April 2012
Share this post:
|
Hipnotis
kian banyak digunakan untuk keperluan sengaja atau untuk keperluan
kesehatan misalnya menghipnotis agar bisa meringankan rasa sakit. Tapi
banyak kesalahpahaman tentang hipnotis yang perlu diluruskan.
Kesalahpahaman
terbesar hipnotis, seperti dilansir dari mind-bodydynamics.com adalah
yang menyebutkan bahwa penghipnotis mempunyai kendali penuh atas orang
yang dihipnotis, sehingga dapat melakukan apapun perintahnya.
Hal ini tidaklah benar, karena hipnotis tidak bisa memaksa seseorang untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengannya.
Kesalahpahaman
lain hipnosis adalah suatu bentuk ketidaksadaran yang menyerupai tidur.
Padahal hipnotis sebenarnya adalah pemusatan perhatian dan dalam
keadaan terjaga.
Kesalahpahaman
lain adalah bahwa seseorang tidak ingat apapun yang terjadi selama
dihipnosis. Hal ini juga tidak benar, karena orang yang dihipnotis
menyadari hal-hal yang terjadi di sekitarnya, dan tidak berada dalam
keadaan pingsan.
Ada juga yang menyebutkan bahwa hipnotis dapat
mengungkapkan rahasia gelap seseorang. Hal ini bisa terjadi jika
seseorang memang ingin membuat suatu pangakuan, tetapi tidak akan
berlaku jika mereka tak menginginkannya, karena hipnotis tidak bisa
memaksakan hal yang bertentangan.
Istilah hipnosis pertama kali
digunakan oleh James Braid, ahli bedah dari Skotlandia. Hipnotis umumnya
digunakan untuk tujuan kuratif, terutama dalam kasus kecanduan, di mana
seseorang tidak dapat berhenti bahkan setelah mencoba berbagai metode.
Selain
itu ada juga manfaat lain, seperti hipnotis berat badan, menyembuhkan
masalah memori, insomnia, kesedihan, gangguan obsesi kompulsif, gagap,
kepercayaan diri, rasa malu, proses persalinan, masalah kulit, berbicara
di depan umum, kecemasan, rasa sakit, gangguan kebiasaan, dan lainnya.
Hipnotis seperti ini dikenal dengan hipnoterapi.
Seperti dilansir
dari Buzzle, tidaklah mudah melakukan hipnoterapi pada seseorang. Cara
melakukan hipnoterapi adalah sebagai berikut:
1. Membuat orang
merasa nyaman. Posisi duduk, berbaring, atau posisi apa saja yang
membuat nyaman. Keadaan nyaman akan membuat orang lebih santai, dan akan
mampu berkonsentrasi pada apa yang dikatakan.
2. Berbicaralah
dengan suara tenang. Jangan terlalu antusias atau membosankan. Bicara
dengan sedikit otoritas, tetapi dengan nada tenang.
3. Mintalah
orang yang akan dihipnotis mengambil nafas dalam-dalam dan rileks. Lebih
rileks dan buat orang tersebut menyadari setiap organ tubuhnya.
Misalnya, suruh orang tersebut fokus pada tangannya dan katakan "Anda
sadar hanya pada tangan Anda, rileks, lemas dan lepaskan, benar-benar
rileks." Ulangi untuk semua bagian tubuhnya, dan berikan instruksi yang
positif, seperti "Anda melakukan dengan sangat baik."
4. Pandu
orang tersebut untuk lebih rileks dan tampak hampir tertidur. Dapat
menggunakan ungkapan-ungkapan seperti "Anda merasa sangat damai."
Langkah ini adalah dimana penghipnotis bisa menyarankan seseorang pada
perubahan. Pastikan hanya berikan saran positif, sesuatu yang membuat
orang tersebut menjadi lebih baik dari sebelumnya.
5. Selesaikan
proses perlahan-lahan. Katakan pada orang yang dihipnotis bahwa Anda
akan menghitung hingga lima, dan dalam hitungan kelima dia akan terjaga
dan sangat segar.
Hipnotis harus dilakukan dengan izin. Selain
menghormati dan alasan etis, juga untuk jaminan kesuksesan, karena
hipnotis tidak bisa dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang
bersangkutan.
Spektakuler Kan ?
[[ Adhi Setia Putra Asp ]]